Rabu, 28 September 2016

Jembatan Cijambe Berduka

Garut, Rabu 21 September 2016 (PR).- Kampung Cijambe, Desa Sindanglaya, Kecamatan Karangpawitan,Lokasi dimana jembatan penghubung dari Cijambe ke Banyuresmi terputus diterjang Banjir. Tanpa jembatan, warga Kampung Cijambe harus menempuh jalan alternative menuju Banyuresmi yang jaraknya tiga kilometers. Kedalaman banjir diatas kepala manusia bahkan atap rumah pun hancur. Kondisi di Cijambe Lumpuh.

Kilas cerita salah satu warga mendengar suara gemuruh di dekat Sungai Cimanuk  Pukul 22.30 WIB, ternyata air yang mengalir dengan deras bercampur tanah dari daerah  Cikajang, Bayongbong. Warga sekitar lalu memukul kentongan untuk memberi peringatan kepada warga bahwa terjadi luapan air yang sangat cepat. Ketika banjir berlangsung seluruh listrik di Kampung Cijambe padam.

Pukul 23.00 air yang bercampur tanah itu merobohkan jembatan penghubung. Seiring hujan dan waktu 2 jam berlalu air di daerah Sungai Cimanuk mulai surut, Namun  kawasan tersebut sudah bercampur dengan tanah beberapa bangunan ambruk disapu banjir.

Lokasi paling parah berada di daerah Cimacan, Sindang Hela, Garut. Mengakibatkan korban puluhan jiwa melayang. Kita berharap untuk seluruh di Dunia khususnya Negara Indonsia untuk menyumbang donasi yang berupa pakaian, uang dan alat rumah tangga bisa dikumpulkan di rekening BCA Peduli Kasih.

Ketika Kampung Warga Cijambe akan melewati Sungai Cimanuk harus menggunakan perahu karet yang telah disediakan oleh Pemerintah Kabupaten Kota Garut. Maka kita harus lebih berhati-hati dalam melaksanakan kegiatan apapun itu.*** (082119645099 - Bang Dian).